Durusil Islam - Akil Baligh Menurut Islam. Masa akil baligh pastinya dialami oleh setiap manusia, baik pria maupun wanita yang telah dewasa. Tentunya, kita sebagai orang tua telah melewati masa akil baligh belasan bahkan puluhan tahun silam. Tibalah masanya bagi kita para orang tua untuk memperkenalkan masa akil baligh kepada anak-anak kita yang akan menginjak remaja, baik anak kandung sendiri maupun anak didik jika kita berprofesi sebagai guru. Mereka sangat membutuhkan penjelasan kita tentang apa saja yang akan mereka alami dan apa-apa pula yang harus mereka lakukan bila masa akil baligh itu tiba waktunya.
Masa akil baligh bagi seorang anak laki-laki biasanya diawali dengan peristiwa 'mimpi'. Sedangkan bagi seorang anak perempuan masa akil baligh dimulai dengan terjadinya menstruasi. Sangatlah patut dan bijaksana jika para orang tua mau tahu dan turut berperan serta menjelaskan peristiwa akil baligh kepada anak-anaknya sendiri dan tidak sekedar menyerahkan kepada pihak sekolah atau guru saja apalagi kepada orang lain yang tidak paham dan tidak ada sangkut-pautnya dengan anak-anak kita.
Masalah akil baligh bukanlah masalah yang harus ditakuti atau dianggap tabu untuk diperbincangkan. Justru seyogyanya peristiwa akil baligh adalah peristiwa yang sangat penting dalam kehidupan seorang anak manusia. Baligh merupakan istilah dalam hukum Islam yang menunjukkan seseorang telah mencapai kedewasaan. "Baligh" diambil dari kata bahasa Arab yang secara bahasa memiliki arti "sampai", maksudnya "telah sampainya usia seseorang pada tahap kedewasaan". Secara hukum Islam, seseorang dapat dikatakan baligh apabila :
Mengetahui, memahami, dan mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk, serta
Telah mencapai usia 15 tahun ke atas dan atau sudah mengalami mimpi basah.(bagi laki-laki)
Telah mencapai usia 9 tahun ke atas dan atau sudah mengalami "menstruasi". (bagi perempuan)
Baligh adalah satu masa di mana seorang anak dibebani kewajiban (taklif) syari’at dan akan dihisab yang mana baligh mempunyai tanda-tanda yang dapat dikenal
a. ciri-ciri lelaki baligh:
1. sudah cukup umur/ sudah berumur 15 tahun
2. mimpi bash/ keluar air mandi
b. tanda- tanda akil baligh pada perempuan:
1. sudah cukup umur/ sudah berumur 9 tahun
2. keluar haid/ keluar darah dari alat pital, tapi yang di maksud darah disini bukan darah istihadoh atau darah penyakit melainkan darah haid, diantara kriteria keluarnya darah haid:
- ketika keluar haid sakit
- badan terasa tidak enak
- badan terasa tidak enak
- meriang dan lain sebagainya
catatan:
jika seseoarang mempunyai dua alat vital, maka dalam isam memberikan dua cara untuk mengetahui ciri baligh orang tersebut
1. jika kelur main mandinya ( sperma) dari dzakarnya (penis) dan haid dari farjinya (venis) maka orang tersebut menurut syariat sudah dikatan baligh.
2. dan bila keluar air mani (sperma) atau haidnya dari salah satu alat vital tersebut, maka orang tersebut belum bisa dikategorikan baligh.
jika seseoarang mempunyai dua alat vital, maka dalam isam memberikan dua cara untuk mengetahui ciri baligh orang tersebut
1. jika kelur main mandinya ( sperma) dari dzakarnya (penis) dan haid dari farjinya (venis) maka orang tersebut menurut syariat sudah dikatan baligh.
2. dan bila keluar air mani (sperma) atau haidnya dari salah satu alat vital tersebut, maka orang tersebut belum bisa dikategorikan baligh.
air MANI ..bukan air MANDI
ReplyDelete